Tapi tidak semua orang buang air besar setiap hari dan secara rutin. Menurut ahli, hal itu tidak terlalu bermasalah. Jika kita buang air besar 3-5 kali dalam seminggu, maka itu bisa dikatakan ideal bagi kesehatan. Tapi, jika kurang dari itu melakukannya dalam sepekan, itu tidak sehat dan dapat menyebabkan berbagai masalah lain seperti kembung, kram, sakit punggung dan penumpukan lemak dalam perut.
Bila tidak buang air besar dalam beberapa hari perlu dilakukan tindakan medis lebih lanjut karena. Jika kita tidak buang air besar, berarti benjolan besar yang kering dan keras menempel di dalam anus. Selain itu, sejumlah besar racun mengendap di tubuh, yang seharusnya dikeluarkan melalui feses. Karena itu, kita dianjurkan membersihkan sistem pencernaan paling awal untuk mencegah penumpukan racun.
Sulit Buang Air Besar, Awas Racun Menumpuk. Atasi dengan Tips Ini
Jika hal ini terjadi, maka perlu dilakukan beberapa tindakan untuk mengatasinya. Namun, ini juga tergantung berapa lama kita tidak buang air besar. Berikut tips dari Boldsky untuk menangani hal tersebut
1. Tidak buang air besar beberapa hari
Kita perlu mengkonsumi makanan berserat tinggi seperti apel atau pepaya . Makanan berserat tinggi akan membawa lebih banyak air ke usus sehingga akan memudahkan feses mengalir keluar dari tubuh.
2. Tidak buang air besar dalam seminggu
Dalam kasus ini, diperlukan obat pencahar stimulan seperti Dulcolax yang akan membantu memacu gerakan otot usus. Tapi kita tidak boleh bergantung pada obat selama lebih dari beberapa minggu karena tubuh jadi ketergantungan sehingga menyulitkan kita untuk buang kotoran sendiri.
3. Tidak buang air besar lebih dari seminggu
Cobalah tidak bosan bosannya konsumsi jus fiforlif sebagai pengganti buah buahan dan sayuran yang akan menyerap mengikat dan membuang racun dari jaringan usus. Tapi karena dampak dari keluarnya cairan ini, pastikan untuk tetap terhidrasi dengan minum banyak cairan atau air putih.
4. Tidak buang air besar lebih dari tiga minggu
Kondisi ini bisa dikatakan kronis untuk kesehatan tubuh. Karenanya, kita harus memeriksakan diri ke dokter dan melakukan tes atau obat-obatan yang dapat membantu mengatasi masalah ini.
